BEKASI BARAT – Anggota DPRD Kota Bekasi asal Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) H Bambang Supriyadi, melaksanakan kegiatan reses I tahun 2023 di Daerah Pemilihan Bekasi Barat – Medan Satria.
Dari hasil serapan aspirasi yang didapat pada kegiatan reses yang dilakukan di Kelurahan Bintara dan Kota Baru, dirinya menerima keluhan soal minimnya dana insentif yang digelontorkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi untuk para Ketua RT, RW serta para kader PKK dan Posyandu.
“Jadi mereka ingin insentifnya ditambah atau dikembalikan seperti semula,yang diterima saat ini kecil, sedangkan tugas dan kegiatannya kan banyak, mereka juga kan perlu bensin buat mondar- mandir,”kata Jibang sapaan akrab H Bambang Supriyadi, di DPRD Kota Belasi, Selasa (07/02/2023).
Selain itu menurut Jibang, warga juga banyak mengeluhkan soal pelayanan BPJS Kesehatan yang menurut mereka sering dipersulit. Terkait aspirasi yang disampaikan, politisi PPP tersebut berjanji akan mengawal dan memperjuangkan keluhan warganya melalui tupoksinya sebagai anggota DPRD.
“Ke depan, saya akan mengawal dan memperjuangkan apa yang sudah disampaikan, karena itu merupakan Pekerjaan Rumah (PR) bagi kita semua sebagai wakil masyarakat Kota Bekasi,” terangnya.
Disingung mengenai pembangunan infrastruktur di wilayah, Jibang menyebut sudah tidak ada persoalan yang berarti, dan hanya saja dirinya mengakui banjir di Kelurahan Kota Baru hingga saat ini masih menjadi persoalan.
“Karena memang dari beberapa tahun yang lalu saya selalu fokus pada pembangunan infrastruktur, sejak 2007. Hanya saja persoalan banjir ini yang memang masih belum kita tuntaskan,”tutup Jibang.
Untuk diketahui sebelumnya pemberian insentif dari Pemkot Bekasi pada tahun 2019 lalu, kepada RT sebesar Rp1.250.000, insentif RW Rp 1.750.000, Kader Posyandu Rp400 ribu, insentif pemuka umat beragama Rp300 ribu, dan insentif pemelihara rumah ibadah sebesar Rp200 ribu. Insentif ini rutin dibayarkan setiap bulanya. (RON)